Jumat, 03 September 2021

Faidah Fiqih ,oleh Ustadz Tamrin Hafizhahullah

*faedah fiqih 01*

*ﺑﻮﻝ اﻝﻛﻠﺐ ﻻ ﻳﻠﺰﻡ ﻋﻨﺪ ﺇﺯاﻟﺘﻪ ﺃﻥ ﻳﻐﺴﻞ ﺳﺒﻌﺎ ﺃﻭﻻﻫﻦ ﺑﺎﻟﺘﺮاﺏ ﻛﻤﺎ ﻓﻲ اﻟﻠﻌﺎﺏ، ﻓﻬﻮ ﻓﻲ ﺣﻜﻢ ﺑﻘﻴﺔ اﻟﻨﺠﺎﺳﺎﺕ، ﻻ ﻳﺸﺘﺮﻁ ﻓﻴﻬﺎ ﻋﺪﺩ ﻭﻣﺎﺩﺓ ﺯاﺋﺪﺓ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺎء*
*kencing anjing saat dibersihkan tidaklah harus  mencucinya tujuh kali yang pertama dengan tanah sebagaimana pada air liur anjing,ia sebagaimana hukum dari najis yang lain tidak disyaratkan padanya jumlah cucian dan bahan tambahan dari air*

*ﻭاﻟﺪﻟﻴﻞ ﺟﺎء ﻓﻲ ﻟﻌﺎﺏ اﻝﻛﻠﺐ، ﻭﻗﻴﺎﺱ اﻟﺒﻮﻝ ﻋﻠﻰ اﻟﻠﻌﺎﺏ ﻗﻴﺎﺱ ﻣﻊ اﻟﻔﺎﺭﻕ، ﻓﺒﻮﻝ اﻝﻛﻠﺐ ﻧﺠﺲ، ﻓﻴﺰاﻝ ﻛﻐﻴﺮﻩ ﻣﻦ اﻟﻨﺠﺎﺳﺎﺕ ﺑﻤﺎ ﻳﻜﻔﻴﻪ ﻣﻦ اﻟﻐﺴﻼﺕ ﺑﺎﻟﻤﺎء ﻭﺣﺪﻩ ﺃﻭ ﻣﻊ ﻏﻴﺮﻩ ﺑﺤﺴﺐ اﻟﺤﺎﺟﺔ، ﻭﺇﻟﻰ ﻫﺬا ﺫﻫﺒﺖ اﻟﻈﺎﻫﺮﻳﺔ ﻭﺑﻌﺾ اﻟﺸﺎﻓﻌﻴﺔ ﻭﺑﻌﺾ اﻟﺤﻨﺎﺑﻠﺔ*
*Dan dalil datang khusus pada air liur anjing dan pengkiasan kencing dengan air liur adalah pengkiasan pada hal yang berbeda*
*maka air kencing anjing adalah najis membersihkannya semisal dengan najis yang lainnya dengan hal yang mencukupinya dari cucian-cucian dengan air sendirinya atau dengan selainnya disesuaikan dengan kebutuhan,Dan diatas hal inilah Azh-zhãhiriyyah,sebagian Asy-Syafiíyyah dan sebagian Al-Hanãbilah mereka berpendapat*

*📚شرح بلوغ المرام للشيخ توفيق البعدانى حفظه الله📚*
Al Ustadz Thamrin Al Bughisy Hafidzhahullah